www.kabarsuara.id – MAYBRAT – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi komponen krusial dalam pembangunan ekonomi di Papua Barat Daya. Legislator Willem Assem menekankan bahwa dukungan terhadap sektor ini adalah bagian penting dari strategi pembangunan daerah.
Dalam kunjungannya, Willem Assem berinteraksi dengan berbagai elemen masyarakat, mendengarkan keluhan dan aspirasi terkait pembangunan. Dia menemukan bahwa kebutuhan mendasar seperti infrastruktur dan dukungan untuk UMKM sangat mendesak dan membutuhkan perhatian serius.
Melalui dialog langsung dengan kepala distrik, tokoh masyarakat, dan pemuda, Willem Assem mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang tantangan yang dihadapi oleh UMKM. Salah satu yang paling sering disampaikan adalah kurangnya akses terhadap fasilitas yang menunjang kegiatan usaha mereka.
Dukungan Infrastruktur untuk UMKM dan Masyarakat
Salah satu hal yang menjadi fokus pembicaraan adalah perlunya infrastruktur yang memadai, seperti jalan dan jembatan, untuk mendukung mobilitas barang dan jasa. Ketiadaan jalan yang baik membuat banyak pelaku UMKM kesulitan dalam mendistribusikan produk mereka ke pasar.
Selain itu, aspirasi masyarakat juga mencakup kebutuhan terhadap pasokan air bersih dan akses listrik yang layak. Tanpa infrastruktur yang memadai, UMKM tidak dapat berkembang dengan baik, dan kesejahteraan masyarakat pun terhambat.
Willem Assem menegaskan bahwa pemerintah perlu mengambil langkah konkret untuk meningkatkan kondisi infrastruktur ini. Menurutnya, banyak usaha kecil yang terpaksa tutup karena kesulitan menjangkau konsumen akibat buruknya kondisi jalan.
Pentingnya Modal dan Pembinaan untuk Pelaku UMKM
Selain infrastruktur, Willem Assem juga menggarisbawahi pentingnya dukungan modal bagi pelaku UMKM. Banyak dari mereka yang ingin mengembangkan usaha, namun terkendala minimnya modal kerja. Bantuan ini sangat dibutuhkan untuk memperluas usaha yang ada.
Dia mendorong agar pemerintah daerah menyediakan akses terhadap fasilitas perbankan atau lembaga keuangan yang memudahkan pelaku UMKM mendapatkan pinjaman. Selain modal, program pembinaan juga sangat penting untuk meningkatkan kualitas produk dan manajemen usaha.
Kegiatan pelatihan bagi pelaku UMKM bisa mencakup berbagai aspek, mulai dari manajemen keuangan hingga teknik pemasaran. Willem percaya bahwa dengan pembinaan yang tepat, pelaku UMKM akan lebih kompetitif di pasar lokal maupun regional.
Peran Strategis UMKM dalam Perekonomian Daerah
UMKM memegang peranan penting dalam menciptakan lapangan kerja dan mendukung perekonomian lokal. Di Papua Barat Daya, sektor ini mampu menyerap banyak tenaga kerja, sehingga penguatan UMKM menjadi prioritas pembangunan yang harus dilakukan.
Dengan berkembangnya UMKM, perekonomian lokal akan semakin kokoh dan mandiri. Keberadaan usaha-usaha kecil ini juga dapat menciptakan inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
Legislator Willem Assem menegaskan bahwa komitmen terhadap pengembangan UMKM adalah bentuk nyata dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Inilah saatnya bagi semua pihak untuk berkolaborasi demi masa depan yang lebih baik.