www.kabarsuara.id –
JAKARTA – Kejadian mengejutkan terjadi di kawasan Gondanglegi, Kabupaten Malang, ketika warga setempat dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pria. Jasad pria yang diduga korban pembunuhan itu ditemukan tergeletak di depan sebuah kafe dan cucian mobil yang terletak di Jalan Trunojoyo, khususnya di Dusun Kalibureng, Desa Sukosari, Kecamatan Gondanglegi.
Informasi yang berhasil dihimpun menunjukkan bahwa penemuan mayat tersebut terjadi pada dini hari, Sabtu, 17 Mei 2025, sekitar pukul 00.30 WIB. Beberapa saksi mata melaporkan bahwa terdapat sejumlah luka serius dan bercak darah di sekitar lokasi, yang mengindikasikan adanya tindakan kekerasan.
Kapolsek Gondanglegi, AKP Lukman Hudin, telah mengkonfirmasi kejadian ini, dan menyatakan bahwa pihaknya menerima laporan mengenai penemuan jasad tersebut. Menurut AKP Lukman, anggota piket Polsek segera mendatangi tempat kejadian dan menemukan mayat pria tergeletak dalam posisi tengkurap.
“Kami mendapatkan laporan sekitar pukul 00.30 WIB dan langsung ke TKP untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut,” ungkapnya saat dihubungi pada hari yang sama.
Setelah dilakukan identifikasi awal, korban diketahui bernama Ahmad Husaini, seorang mahasiswa berusia 25 tahun yang berasal dari Dusun Pandak, Desa Kademangan, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Saat ditemukan, jasadnya menunjukkan bekas luka akibat sayatan senjata tajam.
“Kami menemukan luka-luka yang serius di beberapa bagian tubuh, termasuk kepala, leher, punggung, lengan, pundak, dan paha,” jelasnya lebih lanjut.
Usai diidentifikasi, jenazah korban segera dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) yang ada di Malang untuk proses pemeriksaan lanjutan. Kepolisian telah mengamankan barang bukti yang ada di sekitar tempat kejadian untuk membantu dalam proses penyelidikan.
“Barang bukti telah kami amankan, dan kami juga sedang bekerja sama dengan pihak rumah sakit untuk melakukan autopsi pada jasad korban. Proses penyelidikan masih terus berlangsung, dan kami akan berusaha mengungkap penyebab kematian pemuda ini,” tegas Kapolsek.
Peristiwa ini tentu mengguncang warga sekitar, yang sebelumnya tidak menyangka akan terjadi kekerasan di lingkungan mereka. Beberapa penduduk mulai merasakan ketidaknyamanan dan kekhawatiran akan keamanan di daerah itu, dan berharap agar pihak berwenang dapat segera memberikan kejelasan mengenai kasus ini.
Keberadaan aparat kepolisian yang cepat tanggap dalam menangani kasus ini diharapkan mampu menenangkan masyarakat dan memberikan rasa aman. Dalam waktu dekat, akan ada pengumuman lebih lanjut mengenai hasil penyelidikan serta tindakan yang diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
