www.kabarsuara.id – Kakak perempuan Lukman Sardi, Nour Risanti yang dikenal luas sebagai Santi Sardi, telah berpulang pada 8 Agustus 2025. Kepergiannya menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan para penggemarnya, terutama bagi Lukman yang mengungkapkan perasaannya melalui media sosial.
Santi Sardi meninggal dunia di Rumah Sakit Kramat 128, Senen, Jakarta Pusat, pada pukul 15.15 WIB. Rencana pemakaman dilaksanakan pada pagi hari berikutnya di TPU Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, menjadi momen yang penuh haru bagi keluarga dan teman dekat.
Dalam unggahan di Instagram, Lukman Sardi memberi penghormatan terakhir dengan ungkapan kasih dan cinta. Ia merasa kehilangan terbesar akibat kepergian sang kakak, tetapi terhibur dengan keyakinan bahwa Santi tidak lagi menderita.
Pentingnya Memperingati Hiduplah Sang Artis Cilik
Nour Risanti, yang lebih dikenal sebagai Santi Sardi, adalah figur yang mencatatkan namanya di jagat hiburan Indonesia. Kariernya dimulai sebagai artis cilik pada era 1970-an, bersanding dengan nama-nama besar seperti Chicha Koeswoyo dan Yoan Tanamal.
Ketika masih aktif, Santi membintangi sejumlah film yang sangat populer di masanya. Beberapa judul terkenal seperti “Melawan Badai” dan “Selalu di Hatiku” menempatkannya sebagai salah satu bintang cilik yang diperhitungkan di dunia seni peran.
Selama berkarier, Santi berhasil menarik perhatian masyarakat dengan bakat dan pesonanya. Selain film, ia juga terlibat dalam berbagai proyek hiburan yang semakin mengukuhkan namanya di industri ini.
Kenangan dan Penghormatan Terakhir oleh Keluarga
Pada saat kepergian Santi, momen pemakaman di TPU Menteng Pulo menjadi saksi betapa besarnya cinta keluarga untuknya. Lukman Sardi, adik kandungnya, menunjukkan rasa kehilangan yang mendalam dengan mengunggah momen perpisahan melalui akun media sosialnya.
Dalam momen yang menyentuh hati tersebut, Lukman mengekspresikan betapa dia mencintai sang kakak. Dia mengingat bahwa sekarang Santi sudah tidak sakit lagi dan bisa berkumpul kembali dengan orangtua mereka di surga.
Rasa duka di kalangan keluarga dan teman dekat tampak jelas saat proses pemakaman dilangsungkan. Mereka semua berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir dan berbagi kenangan yang indah bersama Santi.
Perjalanan Karir dan Karya Sang Ikon
Santi Sardi diketahui telah membintangi banyak film dan acara televisi selama kariernya. Film seperti “Satu Malam Dua Cinta” dan “Senyum untuk Mama” menunjukkan keberagaman perannya dalam memikat penonton dari berbagai kalangan.
Kariernya yang berjaya di masa lalu meninggalkan jejak yang tidak akan terlupakan. Banyak orang menghargai dedikasi dan semangatnya dalam berkarya, terutama di dunia yang penuh tantangan seperti industri hiburan.
Selain bakatnya, kepribadian Santi yang hangat dan bersahabat juga sangat diingat oleh banyak orang. Kisah hidupnya menjadi inspirasi bagi generasi muda yang ingin mengikuti jejaknya di dunia seni dan hiburan.